Kecamatan Simpang Tiga Gelar Operasi Pasar, Salurkan  560 Tabung Elpiji 3 Kg 

oleh
Muliono

KOTA JANTHO. medialatahzan.com – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar berkerja sama dengan PT Pertamina Regional Wilayah Aceh dan PT.Abasy menyalurkan gas bersubsidi elpiji 3 kg di Kecamatan Simpang tiga, kabupaten Aceh Besar, Jum’at,(25/8/2023.

Sekcam Kecamatan Simpang tiga, Muliono mengatakan, pemerintah dan Pertamina terus melakukan Operasi Pasar Elpiji guna memenuhi kebutuhan masyarakat pasca terjadi kelangkaan dan inflasi.

“Hari ini, kita adakan operasi pasar yang digelar dihalaman kantor kecamatan Simpang tiga,Jum’at,24,Agustus,2023″, katanya.

Muliono menambahkan, opersi pasar yang dilakukan pemerintah Aceh Besar sangat tepat disaat kondisi ekonomi masyarakat saat ini sedang dilanda krisis apalagi musim kemarau petani tidak bisa turun ke sawah ditambah lagi kelangkaan gas tiga kilo semangkin sulit didapat,dan kalaupun ada harga melambung diluar harga pangkalan het,,pungkasnya.

Untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi kelangkaan serta pengendalian inflasi, katanya, Pemerintah menyediakan 560 tabung gas 3 kg di Kecamatan Simpang Tiga Aceh Besar.

,Dengan membawa KTP masyarakat bisa mendapatkan gas sesuai dengan harga enceran tetap (HET) yaitu Rp 18,000.katanya.

Abdulah , salah seorang warga masyarakat Simpang tiga berharap hendaknya harga gas di pangkalan Rp 18 ribu juga kenyataannya Rp 22,ribu kami berharap kepada pemerintah dan pihak yang berwenang sekali kali turun kelapangan untuk mengecek langsung ke pangkalan yang nakal, sementara ini harga di lapangan dapat membeli gas elpiji 3 kg pengecer yang berkisar Rp25,ribu hingga Rp 35 ribu per tabung,” kata Abdullah.

“Saya sempat beli seminggu lalu, harganya Rp 25-35 ribu. Maka, kami meminta kepada Pemkab dan Pertamina harus sering meninjau pangkalan yang ada di setiap Kecamatan,” tuturnya salah seorang masyarakat, pada saat mengantre di lokasi operasi pasar elpiji,kepada medialatahzan.com.

“Harapan masyarakat Keberadaaan opsar elpiji bersubsidi ini sangat membantu kami terutama masyarakat di pedesaan,untuk memperoleh gas elpiji dengan harga yang murah. Semoga operasi pasar ini bisa digelar secara rutin di daerah kami, karena warga sini sangat membutuhkannya,” apalagi beban ekonomi semangkin berat selama ini.(Rafli).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *